Sandra Dewi tak Tahu Harvey Moeis Bisnis dengan PT Timah Tbk,Keceplosan Pernah Keguguran
2024-10-10 08:55:08

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Aktris Sandra Dewi menjadi saksi untuk kasus korupsi yang melibatkan suaminya, Harvey Moeis, di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (10/10/2024).

Pada sidang kali ini, hakim Pengadilan Tipikor menghadirkan 12 orang, antara lain Kartika Dewi dan adik Harvey Moeis, Mira Moeis.

Dalam kesempatan itu, Sandra Dewi sempat keceplosan bahwa dia tak tahu Harvey Moeis bekerja sama dengan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Timah Tbk.

Momen ini terjadi saat Sandra Dewi menjawab pertanyaan Ketua Majelis Hakim, Eko Aryanto, soal rekan Harvey Moeis yang juga terdakwa kasus korupsi PT Timah Tbk, Suparta.

Sandra Dewi mengaku tidak mengenal Suparta, melainkan hanya mengetahui namanya.

Sebab, menurut Sandra Dewi, Harvey Moeis beberapa kali pernah bercerita tentang Suparta yang dianggap sebagai paman.

“(Saya) nggak kenal (Pak Suparta), Yang Mulia. Saya hanya tahu namanya,” ungkap Sandra Dewi dalam sidang yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat, Kamis, dikutip dari YouTube KompasTV.

“(Saya dengar nama Pak Suparta) dari suami saya. Dia cerita kalau Pak Suparta ini orang yang dia tuakan, orang yang dianggap sebagai om,” imbuhnya.

Saat ditanya kembali oleh Eko, apakah Sandra Dewi mengetahui Suparta bekerja di bidang peleburan timah, aktris tersebut tak membantah.

Tapi, di saat yang bersamaan, Sandra Dewi keceplosan menyebut dirinya tak tahu jika Harvey Moeis ternyata bekerja sama dengan perusahaan BUMN.

“Kalau (Pak Suparta) bekerja timah, iya (Harvey Moeis bercerita). Tapi, kalau bilang mau kerja sama, sama BUMN, (Harvey Moeis) tidak (cerita).”

“Kalau saya tahu, saya tidak akan mengizinkan, Yang Mulia,” tutur Sandra Dewi.

Mendengar jawaban Sandra Dewi, Eko terdengar heran sebab ia tak melontarkan pertanyaan mengenai kerja sama Harvey Moeis dengan PT Timah Tbk.

“Saya kan nggak nanya ke sana, belum (nanya). Kenapa sudah dijawab dulu?” kata Eko.

Di kesempatan yang sama, Sandra Dewi juga ditanya oleh Ketua Majelis Hakim, Eko Aryanto, mengenai profesi Harvey Moeis.

Sandra Dewi mengaku selama ini sang suami bekerja sebagai pengusaha tambang batu bara.

Profesi itu sudah pernah disampaikan Sandra Dewi kepada awak media saat menikah dengan Harvey Moeis pada 2016.

“Suami saya pengusaha tambang batu bara. Tidak (bisnis timah), bukan. Bukan,” aku Sandra Dewi.

“Suami saya pengusaha tambang batu bara. Ketika saya menikah, saya melakukan press-con.”

“Kepada teman-teman media, saya mengatakan suami saya pengusaha batu bara,” lanjutnya.

Terkait usaha timah, kata Sandra Dewi, ia hanya mengetahui Harvey Moeis ingin membantu Suparta.

Karena, menurut Sandra Dewi, Suparta adalah orang yang dituakan oleh Harvey Moeis.

“Suami saya setahu saya pengusaha tambang batu bara, Yang Mulia.”

“Jadi, untuk urusan timah ini, beliau hanya bicara kepada saya, beliau ingin membantu. Membantu saja, Pak Suparta, orang yang beliau tuakan,” jelas dia.

Meski pernah mendengar cerita tentang Suparta, Sandra Dewi mengaku tak tahu Harvey Moeis kerap bepergian dengan Direktur Utama PT Refined Bangka Tin (RBT) itu.

“Enggak (tahu Harvey Moeis sering bepergian dengan Pak Suparta). Tidak tahu,” kata Sandra Dewi.

Dalam momen itu, Sandra sempat curhat mengalami keguguran ketika ditanya soal harta kekayaannya.

Mulanya, Ketua Majelis Hakim, Eko Aryanto bertanya mengenai sederet tabungan yang dimiliki Sandra Dewi.

Eko lantas bertanya apakah Sandra melakoni syuting setiap hari.

“Saya syuting setiap hari dari Senin sampai Minggu, kemudian juga nge-MC juga Yang Mulia. Bawa acara TV juga,” beber Sandra Dewi, dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (10/10/2024).

Namun, Sandra menegaskan dirinya tak lagi menjalani syuting stripping karena pernah keguguran.

“Tapi saya tidak syuting sinetron kejar tayang lagi Senin sampai Minggu karena saya mengalami keguguran,” cerita ibu dua anak itu yang kemudian terputus oleh pertanyaan hakim.

“Kalau FTV nggak juga?” tanya Eko.

“Pernah, Yang Mulia,” jawab Sandra.

“Jadi saya berhenti syuting sinetron kejar tayang itu setelah saya keguguran di kehamilan yang pertama,” tandasnya.

Sahabat Daniel Mananta ini mengaku hanya fokus melanjutkan syuting iklan hingga sekarang.

“Kemudian saya tetap syuting sampai sekarang karena iklan saya banyak sekali Yang Mulia,” lanjut Sandra.

Scroll to Top